ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN DIABETES MELLITUS DENGAN MASALAH RESIKO INFEKSI DI RUMAH SAKIT PANTI WALUYA SAWAHAN MALANG

Anandita, Chenny (2019) ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN DIABETES MELLITUS DENGAN MASALAH RESIKO INFEKSI DI RUMAH SAKIT PANTI WALUYA SAWAHAN MALANG. Diploma thesis, STIKes Panti Waluya Malang.

[thumbnail of STIKESPW_Chenny Anandita_ fulltext.docx] Text
STIKESPW_Chenny Anandita_ fulltext.docx
Restricted to Repository staff only

Download (7MB) | Request a copy
[thumbnail of STIKESPW_Chenny Anandita_ manuscript.pdf] Text
STIKESPW_Chenny Anandita_ manuscript.pdf
Restricted to Registered users only

Download (714kB) | Request a copy
[thumbnail of STIKESPW_Chenny Anandita_ fulltext.pdf] Text
STIKESPW_Chenny Anandita_ fulltext.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (4MB) | Request a copy
[thumbnail of STIKESPW_Chenny Anandita_ manuscript.docx] Text
STIKESPW_Chenny Anandita_ manuscript.docx
Restricted to Repository staff only

Download (773kB) | Request a copy

Abstract

ABSTRAK
Anandita, Chenny. 2019. Asuhan Keperawatan Pada Klien Diabetes Mellitus dengan Masalah Resiko Infeksi di Rumah Sakit Panti Waluya Sawahan Malang, Karya Tulis Ilmiah, STIKes Panti Waluya Malang. Pembimbing (1) Wisoedhanie Widi Anugrahanti, S.KM., M.Kes (2) Wibowo, S.Kep., Ners., M.Biomed
Diabetes Mellitus adalah kelompok gangguan metabolik yang terjadi karena kelainan sekresi insulin, kerja insulin atau keduanya dengan karakteristik hiperglikemia. Hiperglikemia dapat menyebabkan neuropati dengan gejala kesemutan, rasa tebal, dan kekakuan. Penelitian ini bertujuan untuk melaksanakan Asuhan Keperawatan Pada Klien Diabetes Mellitus dengan Masalah Resiko Infeksi di RS Panti Waluya Sawahan Malang. Desain penelitian ini menggunakan metode studi kasus dengan 2 klien sebagai responden yang dilaksanakan pada bulan Februari dan Maret 2019. Hasil pengkajian didapatkan pada kedua klien mengalami hiperglikemi, dan perubahan sensasi pada kaki seperti rasa tebal, kekakuan, dan kesemutan. Serta tidak ditemukan kemerahan, rasa panas, rasa nyeri dan pembengkakan. Selanjutnya, pada kedua klien direncanakan tindakan keperawatan yang sama yaitu edukasi tentang diet, pengobatan dan latihan fisik dengan senam kaki diabetik; perawatan kulit; pemantauan glukosa darah; kolaborasi pemberian insulin serta pemantauan tanda-tanda infeksi. Berdasarkan penelitian, didapatkan hasil evaluasi klien 1 dan klien 2 masalah resiko infeksi tidak terjadi setelah dilakukan asuhan keperawatan selama 3 hari. Perlu dilakukan tindakan keperawatan yang tepat untuk mencegah terjadinya infeksi khususnya ekstremitas bawah yaitu memperhatikan penerapan 5 pillar Diabetes Mellitus dan menganjurkan untuk menghindari faktor resiko yang menimbulkan Diabetes Mellitus dengan masalah resiko infeksi.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Diabetes Mellitus, Resiko Infeksi.
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions: Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Medicine
Depositing User: Perpustakaan SPWM
Date Deposited: 03 Mar 2023 00:59
Last Modified: 03 Mar 2023 00:59
URI: https://repository.stikespantiwaluya.ac.id/id/eprint/148

Actions (login required)

View Item
View Item